Dear ,
Semoga Tuhan selalu melimpahkan kebaikan bagimu ^.^
Aku baik-baik saja, ah... seharusnya tak perlu kukatakan kabarku bagaimana, toh kamu tak pernah menanyakannya.
Eits, kamu jangan berpikiran aku tengah menangis saat surat ini ku tulis. Aku sedang tersenyum . Senyum yang dulu pernah kau kenal.
Aku bahagia, meskipun aku tak bisa mengelak masih tersisa luka, tapi luka ini tak lagi menyakitiku. Aku tak lagi menangis jika namamu disebut. Aku tak lagi merasa kosong saat sendiri dan melihat HaPe.
Jika ada satu atau dua bulir air mata membayang, itu hanya karna aku tidak benar-benar dapat membuang kenanganmu.
tapi aku terimaksih bgt ma allah udah kirim kamu buat aku walo cuma 3 bulan...3 bulan yg bikin aku penuh warna, semangat hidup dengan cinta. kado yang cantik di akir tahun.
bliiii... ah apa masih pantas kusematkan panggilan itu padamu, sementara kita tak lagi menjadi 'kita'
^.^ Takdir tlah memisahkan jalan hidup kita sekarang...
Untuk esok entahlah...
Ah... Sungguhnya aku hanya ingin kau tahu, aku baik-baik saja dan bahagia dengan caraku...
Percayalah aku kan menjaga jejak yg kau tinggal...
n.b. karna ku tau surat ini takkan pernah terbaca olehmu, di detik terakhir aku selesai menulisnya, aku merobek habis kertas itu,,dan air mata ku gak bisa berhenti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar